Luwu, Lintera News — Babinsa Padang Kalua, Serda Burhanuddin memantau jalannya Demonstrasi para mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Aktivitas Mahasiswa ( GAM ) di Perempatan Lampu Merah, Kecamatan Bua, Kelurahan Sakti, Kabupaten Luwu,Kamis 18 Februari 2021
Aksi Demonstrasi yang dipimpin oleh Korlap Muh.Akhsa Afandi dengan tuntutan terkait dengan kelangkahan Pupuk Subsidi untuk para Petani
Dalam orasinya Korlap mengungkapkan Bahwa Negara indonesia dikenal sebagai negara agrasi karna sebagian besar penduduk indonesia memiliki mata pencarian sebagai petani atau Bercocok Tanam Dan menjadi Salah satu Penyumbang Pertumbuhan Terbesar Ekonomi di Indonesia.
Salah satu faktor Yang mempengaruhi peningkatan pendapatan petani adalah Luasnya lahan pertanian Dan Pupuk. Sebagai Sumber Nutrisi yg dapat memaksimalkan proses pertumbuhan Tanaman. Namun Dalam penyediaan Pupuk tersebut Pemerintah Harus Turut Andil, hadir guna membantu Penyediaan Pupuk Untuk kesejahtraan masyarakat Petani pada khususnya.
Lebih detailnya para mahasiswa tersebut menjelaskan tentang aturan Permentan No 10 Tahun 2020 Pupuk bersubsidi yang diperuntukan untuk Petani yang telah bergabung dalam kelompok Tani yang telah menyusun dan tercatat di E-RDKK Rancangan devinitif kebutuhan kelompok. Namun Mirisnya kertersediaan pupuk mulai dari awal musim tanam tahun 2020 yang lalu hingga Sampai tahun 2021 Sangat langka ditemukan oleh petani Walupun sudah terdaftar di dalam E- RDKK.
Aksi demonstrasi tersebut selesai dengan keadaan tertib dan aman ( Syahrir )